Wednesday, November 25, 2009

sebuah cerita.......

B membuka matanya kembali..dia menghirup panjang segarnya udara pagi yang masuk dari sela-sela jendela kamarnya..dan tiba-tiba....B langsung kaget seketika saat alarm jam hpnya berbunyi dengan kerasnya karena so pasti sudah jam 5.30 WIB.
B kaget bukan karena bunyi alarmnya tapi terlebih D tadi telepon dan mengingatkan untuk solat subuh.Biasanya D sebelum berangkat kerja membangunkan B untuk solat subuh.Itupun sekiranya D lagi tidak datang ambekkannya.

B segera bangun dari tempat tidurnya and said :"Im sorry D..take care kerjanya."

Dua puluh menit sebelumnya.

Entah mengapa setelah B mengobrol dengan D lewat telpon, tanpa disengaja airmatanya berkaca-kaca..astaga !!! B menangis..kedua pelupuk matanya basah..hati B terharu..bukan terluka juga bkan lagi kecewa.Dia memejamkan mata dan menghirup halus nafasnya dalam-dalam seakan dia merasakan sesuatu didalam hatinya..hpnya tergenggam erat..pikirannya fokus ke D..semakin masuk ke relung hatinya semakin jelas sosok wajah D.

Saat itu keadaan di luar kamarnya masih gelap..jam dikamarnya menunjukkan pukul lima lebih sepuluh menit.Lumayan dingin hawanya karena memang lagi musim hujan.Angin pagi ini masuk melewati sela-sela jendela kamarnya. Tidak begitu kencang tapi menusuk ke tulang sumsum tulang..tidak seperti biasanya.Suara hilir mudik kendaraan diluar rumah B sudah mulai ramai kedengaran.Posisi kamarnya memang tidak seberapa jauh dari jalanan.

Sayup-sayup ada suara.

suara D : "B..mengapa kamu menangis ? " terdengar pelan suara D dibalik dinding hati B.

suara B : "Entah lah D..mungkin rasa kangen B sama D selama ini ..tersimpan rapi di lubuk hati B..seakan ruang hati B tidak muat lagi..kita dipisahkan dengan dinding ini." balas B dengan suara perlahan tapi jelas ditelinga D walaupun sebenarnya dinding diantara keduanya tinggi dan tebal.
Air mata B kembali membasahi pipinya.Perlahan B mengusapnya dengan telapak tangan kanannya

suara D : "Iya..i know that B..i miss you too..but ada sesuatu selain itukan ? " kembali suara D membalas perlahan.D merasakan ada yang lebih dari itu yang B rasakan.

suara B : "Entah lah D..terkadang B merasa kecewa dengan apa B lakukan selama ini..B lum bisa membahagiakan orang tua B..B punya mimpi untuk mereka..tapi apa..B hanya jadi pecundang..banyak hal D yang belum B balas tuk mereka..walaupun sebenarnya mereka tak menginginkan seperti apa yang ingin B lakukan untuk mereka D..huk..huk..huk " suara B tertahan dengan tangisnya yang tak sanggup lagi B tahan.

B menangis terisak-isak..airmatanya deras membasahi pipinya.B tak sanggup menahan emosi jiwanya.Hatinya bergetar..semuanya seperti flash back saat itu..dari masa B sekolah..kuliah..kerja dan sampai detik ini..detik saat B hanya bisa menangis..tak ada satupun yang membanggakan dirinya seperti yang B inginkan..padahal sebenarnya B mampu untuk itu..tapi apa mau dikata,semuanya hanya angan-angan..semuanya mimpi belaka..semuanya..semuanya
hanya asap yang kan hilang oleh angin..bukan bara yang bila tertiup angin kan jadi api, api yang akan membakar segalanya.

Dalam hatinya B beristigfar..astagfirulloh al adzim..astagfirulloh al adzim..astagfirulloh al adzim.B 3 kali melafazkan istigfarnya.Perlahan B menguasai emosi tangisnya.Nafasnya mulai teratur.B menarik nafas dalam-dalam.

Di relung hatinya.

"Ya Robb..berikanlah dan kembalikan semangat dan tambahkan kekuatan jiwa ini menghadapi cobaan yang Kau berikan..bimbinglah hambaMu untuk membahagiakan untuk kedua orangtua hamba..adik2 hamba..saudara2 hamba..temen2 hamba..dan orang2 yang hamba cintai..Mudahkan dan lapangkan lah urusan hamba..Bukakan pintu rezeki hamba..Ya Robb, kalau dia D memang jodohku, dekatkanlah...
Tapi kalau bukan jodohku, jodohkanlah..Jika dia D tidak berjodoh denganku, maka jadikanlah kami jodoh...Kalau dia D bukan jodohku, jangan sampai dia D dapat jodoh yang lain selain aku..Dan saat dia D telah tidak memiliki jodoh, jodohkanlah kami kembali..Kalau dia D jodoh orang lain, putuskanlah! Jodohkanlah denganku..Jika dia tetap menjadi jodoh orang lain, biar orang itu ketemu jodoh dengan yang lain dan kemudian jodohkan kembali dia D dengan ku..Amienn."

D hanya bisa terdiam senyap, bibir D terkatup rapat.Tapi sebenarnya kedua pipi D pun sudah basah oleh air matanya.
Tak ada satupun kata terdengar di keduanya..untuk beberapa saat.Hening.

suara B: "D..terkadang B ingin menyerah dengan keadaan ini..B ingin bunuh diri ..B ingin mengakhiri semuanya..B merasa dengan kematian jalan satu-satunya..tapi ada satu yang menahan B..yang melarang B bahwa itu salah..salah besar..!!!..B akan menyesal di alam kubur bila itu B lakukan..bodohnya B punya pikiran seperti itu..duk..duk..duk " sambil berkata, kepala B pun dibentur-benturkan ke dinding itu.B pun menarik nafas dalam-dalam sambil tangannya menghapus sisa air matanya yang mulai mengering di sela-sela pipi dan hidungnya.

suara D :" Apa itu B ? Apa yang bisa membuat B tidak melakukannya ? " balas suara D, telinganya pun didekatkan ke dinding itu,seakan D tak mau luput pendengarannya dengan jawaban B.Kekasihnya itu.

suara B :" Kamu D...kamu sayang..kamu yang menahan B tidak melakukannya..kamu spirit B..motivasi B untuk bangkit..dari awal dan sejak kenal kamu D..5 bulan lalu..disaat B rapuh..disaat B hampa..kmu tahukan D kondisinya B saat itu.." sambil tersenyum kecil B kembali melanjutkan perkataanya.

suara B : "D..B yakin semuanya ada rahasia Tuhan mengapa B dipertemukan dengan kamu D..that's way i'll be find the answer..maafkan B ya D bila sampai saat ini B belum bisa membahagiakan kamu D walaupun sesaat.." suara B tertahan sesaat.B kembali menarik nafas dalam-dalam sambil B mengepalkan kedua tangannya.

Sementara itu, tangan D mengusap halus dinding itu,tepat dimana suara B jelas terdengar, seakan D membayangkan membelai pipinya B.Pujaan hatinya itu. Dengan suara yang halus, D pun berkata.

suara D : "B..D tak ingin B melakukannya karena D..tapi D ingin B berubah dan mencapai semua yang B inginkan hanya karena B sangat menginginkan itu ..karena dengan hanya sangat..sangat menginginkan itu..semuanya kan menjadi mungkin..dan itu datangnya diri dalam diri kamu..pikiran positif B yang akan menuntun obsesi B..buang-buang jauh rasa bersalah kamu..D tahu itu manusiawi sekali bila seseorang dalam keadaan down.." suara D tertahan..karena sebenarnya hatinya pun lemah tapi dia harus kuat..karena saat ini pujaan hatinya sedang membutuhkan semangat.B tidak boleh tahu.

suara D : "B..D akan menunggu dibalik dinding ini sampai kapan pun..sampai kamu datang B..D sayang kamu B..jangan sia-siakan penantian D untuk kamu B..gunakan waktu B sebaik-baiknya mulai sekarang..dan yang terpenting jangan lupa solat 5 waktunya...yach... " kembali tangan kanannya membelai dinding itu untuk kesekian kalinya .

suara B : "Makasih D..makasih untuk segalanya..pengertian kamu untuk keadaan B dan kondisi B sekarang..jujur D..B kembali semangat..someday i need ur really help again..not just spirit but.. mungkin nga sekarang B minta karena B belum membuktikan apa-apa ke kamu..tapi yang pasti..i luv u so much D.. " B mendekatkan bibirnya ke dinding itu dan ..

suara B : " Muaachhhh... nga nyangka kamu bisa ngomong kaya gitu..biasanya kamu kan yang susah ngomong ..trussssss..gampang ngambeknyaaaa..hehehe " B mulai tertawa lagi,raut wajahnya kembali bersinar dan tidak pucat lagi.

Tak terdengar suara D lagi..hening.

"Meong..meong..meong " suara kucing B di dapur minta sarapan pagi

No comments:

Bisnis di Rumah

Ingin punya bisnis sendiri? Ingin punya penghasilan tambahan? Yang satu ini bisa dikerjakan online, dari rumah atau dari mana pun saja, hanya 2 jam per minggu dari depan komputer anda. Klik d’BC Network! Bekerja dari rumah bukan lagi mitos! Buktikan bersama jaringan full fasilitas d’BC Network! Belajar berbisnis bersama d’BC Network! Jaringan online yang sudah terbukti menghasilkan puluhan jutawan dari bisnis online! http://www.dBCN-KerjadiRumah.com/?id=sidejob23

Free Website.......

Triple Clicks.................

Web Count

dbcn